Pls test comment here ^_^

Laman

Demokrasi Ala Singa

0 komentar


          Dikisahkan pada suatu hari singa mengajak seekor musang untuk menemaninya berburu. Akan tetapi musang menoilak ajakan itu, lantas singa sangat marah atas pembatalan musang tadi dan menanyakan pembatalan tersebut. Maka musang menjawab :
Musang      : Wahai penguasa sesungguhnya engkau tau bahwa kami hidup dibawah undang-   undang peraturan yang bodoh. Maksutnya Undang-undang itu selalu berpihak kepada yang kuat dan engkau lebih kuat dari aku dalam banyak hal. Dan aku tidak mampu menentang/ menolak perintahmu. Maksudnya bahwa engkau menjaga dirimu dengan rampasan/ buruan tetapi saya selalu dapaty tulang saja.   

Singa            :  Jelas karena engkau selalu hidup dengan nalar yang dingin. Tidaklah engkau tahu         bahwa sekarang kita hidup pada masa kedamaian dan demokrasi.

Musang         :  Akan tetapi apa maksudnya ucapan asing ini wahai pemimpin?

Singa           : Demokrasi yaitu kita membagi hasil yang sesuai dan saya memberimu kebebasan untuk memilih.

Musang         :  Seandainya demokrasi maksudnya seperti ini pa yang kita tunggu?? Ayo kita berburu!!

   Pada suatu pagi singa bertemu dengan musang dalam waktu yang singkat dan keduanya pergi berburu beberapa hari dan pada suatu sore mereka mendapatkan hasil berupa kelinci dan kijang. Dan ketika waktu pembagian musang menghadap pada singa.

Musang        Permisi wahai pemimpin, saya mengingatkanmu bahwa kamu telah berjanji akan      menerapkan demokrasi ketika pembagian hasil.

Singa               Iya seperti itu saya menepati janjiku dalam pembagian sebagaimana yang ka mu ketahui kelinci atau kijang kamu bebas memilih. Seandainya kamu ingin kelinci maka ambilah kelinci. Seandainya kamu ingin kijang maka ambilah kelinci.